za,
aku tak mampu menuliskan apapun
seolah semua beku,
padat mengucap namamu
za,
aku larut
pada waktu
pada kita
ucap beserta pembuktiannya
za,
apakah engkau mengerti soal ini,
patah yang melumat segalanya
tapi kau lah permata Tuhan, yang sempat tertahan itu
***Purwokerto, 3 Maret 2021.
Comments
Post a Comment