Sertakan semua kesahmu pagi ini,
atau kau menangis kemudian
Kau manusia,
tak lekang oleh luka
Katamu, semua sudah berlalu sahaja
Kataku, seluruhnya masih tersisa di dada
Aku mengerti itu
Memahami sepenuhnya,
suasana rasa
Kau berdiam,
bersembunyi diantara keruhnya kita
Sedang aku,
masih mencumbui kepada
Lalu, sementara tak bergumam sapa
Dan kita, terlelap tanya
Menunggu gulita,
setiap paginya
***Purwokerto, 28 Juni 2020.
Comments
Post a Comment