Semestinya, kini berlalang menjadi ala-kadarnya. Puncak-puncak itu, runtuh seketika diguyur hujan kelabu.
Kau mungkin tahu itu, tapi jelas tak paham soal ini. Barangkali, hanya senyap yang terlelap.
Mungkin, sekadar cuap diujung sunyi yang sembunyi. Bisa jadi, sangat mungkin itu terjadi, jika itu kau pahami.
Oh Baginda...
Perihal apa lagi ini...
Ketika semuanya hilang, yang tinggal hanyalah titik nadhir keramaian, yang paling sepi.
Sebegitukah taqdir berbicara lain. Sebegitukah alam merajut jalan.
Lagi-lagi, sinar purnama tak mampu berkedip, sesaat setelah gerimis membasuh Bumi.
Wallohu a'lam.
Sukoharjo, 11 Januari 2020.
Kau mungkin tahu itu, tapi jelas tak paham soal ini. Barangkali, hanya senyap yang terlelap.
Mungkin, sekadar cuap diujung sunyi yang sembunyi. Bisa jadi, sangat mungkin itu terjadi, jika itu kau pahami.
Oh Baginda...
Perihal apa lagi ini...
Ketika semuanya hilang, yang tinggal hanyalah titik nadhir keramaian, yang paling sepi.
Sebegitukah taqdir berbicara lain. Sebegitukah alam merajut jalan.
Lagi-lagi, sinar purnama tak mampu berkedip, sesaat setelah gerimis membasuh Bumi.
Wallohu a'lam.
Sukoharjo, 11 Januari 2020.
Comments
Post a Comment